22 Feb 2009

mati

hari ini kulihat,
suatu kosmik drama kematian,
begitu dekat dan lekat
dalam labirin kehidupan.

maut seperti bayangan,
malaikat kengerian menjamah dengan cumbuan.

ramai! lalu lalang
sunyi, seperti kuburan
dengan teriakan, membusa ludah

mata-mata, kepala-kepala
badan-badan dan semua pikiran-pikiran
bergerak dengan satu tujuan

aku tak lagi acuh,
makin resah, ku peluk kelam...
kali pertama aku kehilangan akal,
teguh satu keyakinan
sebelum kematian menjemput, hidup perlu perubahan

2 komentar: